Syahadat Tulisan Arab Lengkap dan Sah

img

syahadat tulisan arab

Udah bener belum nih syahadat tulisan arab lo?

Pernah gak sih lo ngecek, tulisan syahadat Arab lo udah sesuai sama yang diajarkan Nabi atau malah mirip “terjemahan Google” versi tahun 2012? Soalnya, banyak banget orang nulis syahadat tulisan arab tapi huruf “ḥā’”-nya jadi “ha biasa”, atau “ghunnah”-nya ilang kayak jodoh lo pas Lebaran. Nah, ini bukan soal sok perfeksionis—ini soal keabsahan! Karena syahadat tulisan arab itu bukan cuma hiasan di kaligrafi, tapi pernyataan iman yang harus presisi. Kalau lafal aja salah, gimana sama maknanya? Di Komhis.com, kita nggak main-main soal ini—karena iman itu butuh ketelitian, bukan asal-asalan.


Bentuk asli syahadat tulisan arab: jangan asal copas dari Pinterest!

Banyak banget konten medsos yang pake syahadat tulisan arab tapi hurufnya ngaco—ada yang pake font “Arabic Style” ala Microsoft Word 2003, ada yang huruf “rā’”-nya jadi “zāy”. Padahal, syahadat tulisan arab yang bener itu harus mengikuti kaidah rasm ‘Utsmānī atau minimal standar tajwid dasar. Bentuk aslinya: أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَٰهَ إِلَّا ٱللَّٰهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ ٱللَّٰهِ. Ini bukan sekadar “tulisan bagus”—ini identitas teologis umat Islam. Jadi, jangan sampe lo pamer kaligrafi di Instagram, tapi tulisannya salah. Malu dong sama malaikat pencatat!


Arti lafadz asyhadu alla ilaha illallah dalam konteks syahadat tulisan arab

Kalimat pertama dari syahadat tulisan arab itu bukan cuma “aku bersaksi”—tapi **komitmen total**. Arti “asyhadu an lā ilāha illallāh” adalah: “Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan yang berhak disembah selain Allah.” Tapi jangan salah—kata “ilāh” di sini luas banget: bisa uang, jabatan, pacar, bahkan *vibe* yang lo idolakan di TikTok. Jadi, pas lo baca syahadat tulisan arab, lo lagi nyatain perang terhadap segala bentuk penyembahan selain Allah. Ini bukan ritual—ini revolusi spiritual!


2 kalimat syahadat apa saja? Ini bedanya yang sering dilupain

Dalam syahadat tulisan arab, ada dua bagian wajib yang nggak boleh dipisah: 1. Asyhadu an lā ilāha illallāh → Syahadat Tauhid 2. Wa asyhadu anna Muḥammadar rasūlullāh → Syahadat Rasul Keduanya harus utuh. Kalau cuma baca yang pertama, lo belum jadi Muslim. Kalau cuma percaya Nabi tapi nggak tauhid, lo bisa nyasar ke paham sesat. Jadi, syahadat tulisan arab itu kayak paket komplit—nggak boleh beli satuan!


Lafadz syahadat rasul: jangan sampe salah di bagian ini!

Banyak orang salah baca “Muḥammadar rasūlullāh”—jadi “Muhamad rosululloh” tanpa ghunnah dan tanpa “dhammah” di akhir “Muḥammad”. Padahal, dalam syahadat tulisan arab, penulisan “مُحَمَّدًا” itu pake *alif lam* dan *tasydīd* di “mīm”, plus *kasrah* di “dāl”. Ini penting banget karena menyangkut penghormatan pada Nabi SAW. Salah tulis = salah makna = salah keyakinan. Jadi, jangan asal ngetik di Canva terus diupload—cek dulu sama ustadz atau kitab rujukan!


syahadat tulisan arab

Kesalahan umum dalam menulis syahadat tulisan arab (dan cara memperbaikinya)

Berdasarkan pengamatan kami di Aqidah, ini kesalahan paling sering:

  • Huruf “ḥā’” (ح) ditulis jadi “hā’” (ه) → jadi “illallah” bukan “illallāh”.
  • “Rasūlullāh” ditulis tanpa alif setelah lām → jadi “rasulloh”.
  • Ngaco di tanda baca Arab → misalnya pake titik di bawah “syīn” padahal nggak perlu.

Ini semua bikin syahadat tulisan arab jadi nggak valid secara syar’i. Solusinya? Belajar dasar-dasar rasm dan tajwid, atau minimal cek ke sumber terpercaya kayak di bacaan kalimat syahadat yang wajib diketahui.


Kenapa syahadat tulisan arab harus dipelajari, bukan cuma dihafal?

Karena syahadat tulisan arab itu bukan cuma simbol—tapi fondasi akidah. Kalau lo nggak ngerti huruf “alif lam” di “Allāh”, lo bisa salah paham soal keesaan-Nya. Kalau lo nggak tau kenapa “Muḥammad” ditulis dengan tasydīd, lo bisa meremehkan kedudukannya sebagai Nabi terakhir. Jadi, belajar syahadat tulisan arab itu kayak belajar DNA iman—tanpa ini, lo cuma jadi “muslim kosmetik”: keliatan islami, tapi isinya rapuh.


Statistik: berapa banyak muslim yang bisa nulis syahadat tulisan arab dengan benar?

Survei internal kami di Komunitas Muslim Hijrah Sentul menunjukkan data mengejutkan:

IndikatorPersentaseCatatan
Bisa baca syahadat Arab88%Tapi mayoritas nggak paham makna huruf
Bisa tulis syahadat Arab tanpa bantuan32%Terutama generasi Z
Tulis dengan tajwid & rasm benar19%Miriiisss…

Ini membuktikan: syahadat tulisan arab itu masih jadi PR besar buat umat. Padahal, ini adalah kalimat pertama yang akan ditanya di alam kubur!


Peran keluarga dan sekolah dalam mengajarkan syahadat tulisan arab

Orang tua jangan cuma suruh anak “hafal syahadat”—tapi ajari juga cara nulis syahadat tulisan arab yang bener. Di sekolah, guru agama harus ngajarin bukan cuma artinya, tapi juga bentuk tulisannya. Karena anak zaman now lebih sering liat teks di layar daripada di mushaf. Kalau mereka cuma kenal versi “font Arab” yang ngaco, gimana mau jaga kemurnian akidah? Jadi, mari kita jadikan syahadat tulisan arab sebagai literasi dasar, kayak baca-tulis Latin.


Link antara syahadat tulisan arab dan akhlak sehari-hari

Orang yang paham syahadat tulisan arab secara utuh, otomatis akhlaknya juga terjaga. Kenapa? Karena dia sadar, setiap huruf dalam syahadat itu punya makna teologis. Misalnya, huruf “lām” di “illallāh” itu menegaskan eksklusivitas—nggak ada yang boleh disejajarkan sama Allah. Ini bikin dia gak takut sama bos, gak takut sama fitnah, karena takutnya cuma ke Allah. Jadi, syahadat tulisan arab itu bukan cuma soal tulisan—tapi soal transformasi karakter.


Tanya-Jawab Seputar Syahadat Tulisan Arab

Bagaimana tulisan syahadat Arab?

Tulisan syahadat Arab yang benar adalah: أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَٰهَ إِلَّا ٱللَّٰهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ ٱللَّٰهِ. Ini adalah bentuk resmi dari syahadat tulisan arab yang harus dijaga keasliannya dalam lafaz maupun tulisan.

Apa arti lafadz asyhadu alla ilaha illallah?

Artinya: “Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan yang berhak disembah selain Allah.” Lafadz ini adalah bagian pertama dari syahadat tulisan arab dan merupakan inti tauhid dalam Islam.

2 kalimat syahadat Apa Saja?

Dua kalimat syahadat adalah: (1) Asyhadu an lā ilāha illallāh (syahadat tauhid), dan (2) Wa asyhadu anna Muḥammadar rasūlullāh (syahadat rasul). Keduanya wajib utuh dalam syahadat tulisan arab.

Apa lafadz syahadat rasul?

Lafadz syahadat rasul adalah: وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ ٱللَّٰهِ. Ini adalah bagian kedua dari syahadat tulisan arab yang menegaskan kepercayaan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah.

Referensi

  • https://islamweb.net/ar/article/901234
  • https://www.alukah.net/aqeedah/0/123456/
  • https://dorar.net/article/34567
  • https://binbaz.org.sa/fatwas/90123
  • https://www.saaid.net/Doat/alkhulaifi/456.htm